RSS

Gedung Merdeka


LOKASI

Jalan : Asia Afrika No. 65 Bandung

Kelurahan : Braga

Kecamatan : Sumur Bandung

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Semula berupa bangunan sederhana yang dipakai sebagai tempat kegiatan sosial dan rekreasi atau hiburan, dengan nama Societiet Concordia yang dibangun pada tahun 1895 atas prakarsa para pengusaha Belanda pemilik kebun teh di sekitar Bandung dan para opsir Belanda. Setelah direnovasi pada tahun 1920 dan 1928 menjadi bangunan megah seperti sekarang dengan bentuknya yang langka dan unik.

Pemugaran gedung ini dilakukan oleh arsitek Belanda, guru besar ITB, yaitu Van Galen Last dan CP. Wolf Schomaker dengan gaya arsitektur Modernism dengan sentuhan Art Deco dan bagian depannya memiliki pilar-pilar penunjang struktur yang besar. Pada tahun 1927 dan 1929 gedung ini dibangun kembali, terdiri atas dua bangunan yang disebut Gedung Schowberg dan Sociteit Concordia. Kedua gedung ini disatukan dan mengalami perubahan besar pada tahun 1954 dalam rangka Konferensi Asia Afrika pada bulan April 1955, sebagai tempat dicanangkannya gerakan Non Blok yang membangkitkan semangat gerakan kemerdekaan negara-negara terjajah di seluruh Asia Afrika, sehingga gedung ini merupakan gedung bersejarah yang terkenal diseluruh dunia. Gedung ini berdiri di atas tanah seluas 7.983 m2 dengan luas bangunan 6.500 m2, letaknya di alun-alun Kota Bandung dengan arah hadap ke selatan, yaitu Jalan Asia Afrika. Kondisi bangunan sekarang terpelihara dengan baik. Pada tahun 1942 hingga 1945, pada jaman Jepang gedung ini dipakai sebagai pusat kebudayaan dengan nama Dai Toa Kaikan. Pada jaman perang kemerdekaan digunakan sebagai Markas Besar Tentara Republik Indonesia. Tanggal 24 April 1955, dipakai sebagai tempat berlangsungnya Konferensi Asia Afrika,dengan nama Gedung Merdeka. Setelah acara peringatan 25 tahun Konferensi Asia Afrika tahun 1980, Gedung Merdeka selain dipergunakan sebagai gedung Museum Konferensi Asia Afrika, juga digunakan untuk tempat pertemuan-pertemuan nasional maupun internasional seperti Konferensi Wartawan Asia Afrika, Konferensi WHO, juga sebagai tempat GNB pada tahun 1974.

 

Leave a comment